Friday, July 13, 2012

Mupeng Banget Sama Gaun ini :(









She's so beautiful
Hi guys, saya baru aja browsing gaun-gaun dan ini yang saya temukan best dan menarik perhatian saya banget banget banget. Speechless liatnya :( Rasanya mau pake semua........... Andai punya. hahaha mupeng gpp lah ya. Normal kan jadi cewe kalo suka begini2an.. Ini gaunnya cantik2 banget, ada yang dari Victoria Secret, yg sepertinya jadi inspirasi tim costum Agnes waktu jadi juri idol di final, sama beberapa best oscar gown.. Tapi pasti harganya juga mahal banget ya. Kalo liatin gambarnya aja sih sebenernya blm merasa puas, nah kalo uda pernah pake sekali aja, baru puas. huhuhu. Berandai-andai deh. Sekadar informasi tambahan, temen saya nyari-nyari juga katanya belum beredar di Indo. Dimana-mana nggak ada. Yaudah deh, nasib.. toh kalo ada juga nggak mungkin beli, yang pastinya harganya nggak terbayang. hehe. I really really really love all of these.

Monday, July 9, 2012

Antara Takdir, Cinta, dan Dunia

Layaknya anjing yang setia, seperti itulah dia mendengarkan celotehan dan masa depanku
Pandangan mataku menamparnya agar segera meminangku
Pelukannya menyelimuti dinginku
Kuberikan rasa estetika dan keharmonisan pada hasratnya
Ia meringis
Selembut sutra kulitnya ketika menyentuhku
Wahai tumbuhan-tumbuhan, lihatlah.. kami berdua begitu saling mencintai.

Egoisme merajalela
Kejamnya doktrin dan peraturan hitam diatas putih
Hati manusia menjadi sekeras batu karang
Kedua bola mata yang peka menjadi buta akan kemesraan dan ketulusan
Tuntutan misterius memaksa individu untuk rakus akan kesempurnaan
Langit kehilangan bintang-bintang pada malam hari
Penghuni-penghuni rumah pada melarikan diri
Wahai binatang-binatang, lihatlah..
Cinta kami tetap bertahan, bahkan semakin kuat melawan pergolakan dunia.

Tiada lagi alunan suara merduku dalam sel-sel otaknya.
Takkan pernah lagi kusapa lesung pipinya.
Fisikku hilang sekejap dalam mimpinya
Aku tak bisa lagi menggapai penyemangatku
Rindunya kepadaku yang tiada henti, tiba-tiba menjadi beku
Wahai bumi dan langit, kami bersumpah saling menyayangi.

Dengar ini,
Benih kami yang hancur itu sudah berbunga
Kehadiran dirinya menjadi stimulus cahaya untuk ia bertumbuh
Hembusan nafasku memberikan udara segar untuk ia berbuah
Benih kami seindah surga dunia
Dia kumbangnya dan aku bunganya
Kami menopang beban yang kalian lemparkan
Berdua berbagi suka duka
Wahai dunia yang asing, tak tergerakkah atmosfermu untuk mempersatukan kami?

Tanpa suara, tanpa teriakan, dan tanpa tetes air mata.
Kami sejiwa seraga, langkah demi langkah mengikuti arus takdir yang kejam
Sudah melawan, namun tak berdaya
Tulang kami ambruk
Tapi mental kami menjadi emas

Jutaan triliun kilometer jarak kami saat ini
Jurang dan samudera bak ketidakadilan yang memisahkan fisik kami
Setengah mati kami menahan rindu
Saling bertelepatilah hati kami
Menyimpulkan sebuah peribahasa yang menjadi kekuatan
Keberhasilan menemukan jarum dalam jerami

Mungkin didunia yang berbeda
Mungkin dikehidupan yang lain
Mungkin di Sorga
Aku akan menjadi miliknya
Dia akan menjadi milikku
Menebar tawa sukacita dan cinta yang sempat tertunda
Merasakan makna cinta yang sesungguhnya
Diatas langit, kami berdua akan bersumpah di altar putih
Menuai benih kesucian cinta kasih yang telah kami bangun didunia
Beserta fondasi yang begitu dashyat telah kami arungi bersama
"Aku bersedia", ucap kami berdua.
Tuhan meresmikan ikrar kami.
Darat dan laut menjadi saksinya
Tumbuhan dan binatang menjadi pengiringnya
Tak terhitung bintang dilangit yang menerangi malam kami

Atas nama cinta,
Di bumi ini baru saja musnah sebuah aliran cinta yang mengalir tiada henti.
Cinta kami.

Wednesday, July 4, 2012

Perhaps You

Abaikan!!!!
Aku sudah ada disini lagi..
Bersamamu..
Bersama anganmu, bersama tubuhmu, bersama nadimu..
Dalam hampa ku berteriak, dan dalam keramaian aku diam.
"Jangan kau sentuh!", kata hatiku kepada hatimu.
"Jangan coba-coba kau melihatnya", hatiku menambahkan bisikan kerasnya.
"Lebih lagi, jangan kau menginginkannya....", hatiku mengancam.
Ia rapuh.
Saking rapuhnya, ia tak mengerti mana yang pahit, dan mana yang manis.
Ia buta akan kesempatan dan kejutan.
Ia tak percaya lagi pada dunia dan sapaan paginya yang indah.

Dalam tubuhnya mengalir keraguan dan harapan.
Yang telah menyatu dengan rasionalitas manusia.
"Tidak!!!!!!! Jangan datang!!
Tapi juga jangan pergi........
Jangan dekat!!!!!!!!!
Tapi juga jangan jauh.......",
Apa makna dibalik perdebatan ini?


Bodoh.
Hatiku tak mampu memaknai cinta, sesakit dan sepalsu apapun itu.
Hatiku tak sudi merajai arti cinta, sedalam dan seluas apapun itu.
Ia rindu ketenangan batin.
Ia menyatu dengan kesendirian.
Ia tak butuh bulan purnama untuk mendampinginya.
Ia tak butuh rasa kasihan dan kesan belaka.


Dimana air berteriak, disitu ia bergejolak.
Dimana awan mulai menangis, disitu ia berdarah.
Dimana ada petir, disitu ia tertusuk.
Ia berfilsafat.
Ia mengakui kontradiksi dirinya.
Ia skeptis.
Ia takut sendiri, dan ia takut dunia berpaling jika ia tetap menyatu dengan kesendirian.
Dimanakah cinta? Sebesar apa definisinya?
Takmau kah ia saling menyapa dalam kesunyian?


Serpihan hati terasa jauh walau fisikmu menyatu dengan fisikku.
Tubuhmu begitu penuh duri, namun aku suka.
Tidakkah ia rindu akan tulang rusuknya?
Tidakkah ia merasa sulit terbang tanpa sayap kanannya?
Tidakkah anganku selalu ada dibayangmu?
Tidakkah malaikat memberitahumu untuk bersamaku?
Tidak adakah jalan menuju tempat terindah?


Bagaimana jika jari jemari ini adalah ruang bagi jemarimu?
Bagaimana jika separuh jiwa ini adalah jiwamu?
Maukah kau menjemputku?

Sulit.
Gembok ini sudah berkarat.
Aku terkunci bersama hatiku.
Takkan semudah yang kau bayangkan untuk membukanya.
Aku terkontaminasi dengan wajahmu dan kehadiranmu.
Berlogika untuk menyambutmu.
Namun perasaan memaksa untuk berdiam diri.
Seakan hati dan pikiran melaksanakan diplomasi timbal balik.
Entah siapa yang akan menang.

Satu fenomena yang akan kau telusuri dalam hidup.
Fantasimu akan menjadi nyata.
Setelah kau gapai kebimbangan ini,
....kan ku berikan kesejukan pagi,
....kan ku hangatkan urat nadimu,
....kan ku lapisi tubuhmu dengan hangatku.
Biar langit menjadi saksi.
Memberikan pelangi saat kau menangis bahagia.


Jika memang benar kaulah pemilik tulang rusuk ini, temukanlah aku.
Kau kehilangannya, bukan?
Kita yakini bersama.
Kita takkan pernah tertukar.
Kita akan bertemu pada saatnya,
Bersatu dalam ketidaklengkapan.
Berikut hadiah dari tak terungkapkannya kesabaranmu.
Hingga aku tertatih.


Tak tahu bagaimana nanti aku dikenang saatku tiada.
Tapi satu kepastian dalam hidupku,
Kamu milikku, dan akan ku penjarakan hatimu dalam hatiku.
Yes,
Perhaps you........